Araaaah Kadeee…! Karena Miskonsepsi, Konferensi Pers Gempar Bali Open Motocross Urung Dilaksanakan
JEMBRANA, jarrakposbali.com ! Gempar Bali rencananya menggelar ajang motocross grastrack di sirkuit All In One, Pengambengan, Kecamatan Negara, Jembrana.
Kegiatan bergensi tersebut sedianya digelar mulai tanggal 28 hingga 30 April 2023, dengan diikuti ratusan peserta dari seluruh Indonesia.
Sayangnya ajang perlombaan yang dinanti-nanti oleh masyarakat pencinta olahraga otomotif ini justru dicederai dengan sikap kurang profesionalnya panitia pelaksanaan lomba.
Seperti terjadi saat kegiatan konferensi pers yang digelar panitia lomba pada Kamis, 26 April 2023 sore di Gedung Sentra Tenun Kabupaten Jembrana.
Rencana konferensi pers yang sedianya di gelar pukul 16.00 Wita tersebut urung dilaksanakan karena sejumlah pejabat di lingkungan Pemkab Jembrana yang diundang tidak hadir dalam kegiatan tersebut.
Padahal sejumlah awak media yang diundang panitia lomba telah tiba di lokasi satu jam sebelum rencana konferensi pers digelar.
Bukan hanya itu, sejumlah pegawai dari Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian dan Perdagangan Pemkab Jembrana serta sejumlah staf dari bagian Humas Pemkab Jembrana yang telah standby di lokasi sejak pukul 14.00 Wita dibuat nyaru atau kecele.
“Kami pulang aja, kami dari jam dua siang disini sampai sore begini acaranya ngak jelas,” ujar salah seorang pegawai dari Dinas Koperasi.
Terkait hal tersebut panitia lomba Lia Ratukore kepada awak media menyampaikan, kegiatan konferensi pers terkait pelaksanaan Gempar Bali Open Motocross tidak bisa dilaksanakan karena para pihak yang terkait tidak ada yang hadir.
“Konferensi pers tidak bisa dilakukan karena pihak yang terkait dalam kegiatan ini tidak hadir,” ujarnya.
Menurutnya, hal tersebut terjadi karena adanya mis komunikasi antara panitia perlombaan. Sehingga konferensi pers kegiatan Gempar Bali Open Motocross yang rencananya sekaligus mempromosikan UMKM di Jembrana urung dilaksanakan.
“Kami memohon maaf, ini ada mis komunikasi di internal kami,” imbuhnya.
Lanjutnya, pihaknya sebelumnya telah bersurat kepada Dinas Koperasi Pemkab Jembrana terkait kegiatan tersebut. Namun surat yang dikirim pihak panitia hanya prihal meminjam tempat Gedung Sentra Tenun Jembrana untuk promosi UMKM.
“Kami telah bersurat kepada Dinas Koperasi, tapi isi surat meminjam tempat (Gedung Sentra Tenun) untuk promosi UMKM,” tutupnya.
Sementara itu, salah satu staf pegawai dari Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian dan Perdagangan Pemkab Jembrana menyampaikan kepada awak media bahwa tidak ada undangan kepada Kepala Dinas untuk kegiatan konferensi pers.
“Saya tanyakan ke Pak Kadis, beliau malah tidak tahu acara konferensi pers karena memang tidak ada surat undangan,” ujarnya.
Menurutnya, jika ingin kepala dinas terkait hadir sebagai narasumber saat konferensi pers, pihak panitia sebelumnya harus melakukan audensi terlebih dahulu dengan bupati atau kepala dinas.
“Tapi ini suratnya ke dinas kan hanya pinjam tempat untuk promosi UMKM,” pungkasnya.
Untuk diketahui Gempar Bali rencanaya akan menggelar kegiatan Gempar Bali Open Motocross di Sirkuit All In One, Desa Pengambengan, Kecamatan Negara, Jembrana tanggal 28 hingga 30 April 2023.
Kegiatan tersebut juga rencananya akan dirangkai dengan berbagai kegiatan hiburan dan promosi produk UMKM Kabupaten Jembrana.(ded)
