BeritaDaerahDenpasarPendidikan

Wisuda ke-34, ITB STIKOM BALI Lepas 368 Mahasiswa, Pertama Kali Tamatkan 10 Pasca Sarjana

Jbm.co.id-DENPASAR | ITB STIKOM Bali menggelar wisuda ke-34 di The Meru Hotel Sanur, Denpasar, Minggu, 24 November 2024.

Kampus IT terbesar di Bali Nusra itu, untuk pertama kalinya mewisuda mahasiswa Pasca Sarjana dari prodi Sistem Informasi berjumlah 10 orang, yang totalnya 368 mahasiswa.

Mahasiswa yang diwisuda berasal dari Prodi S1 Sistem Informasi sebanyak 246 orang, S1 Sistem Komputer 60 orang, S1 Teknologi Informasi 36 orang, S1 Bisnis Digital 10 orang dan D3 Manajemen Informatika 16 orang serta mahasiswa Pasca Sarjana (S2) yang mengikuti wisuda sebanyak 10 orang dari prodi S2 Sistem Informasi.

Advertisement

Pada kesempatan tersebut, Rektor ITB STIKOM Bali Dr. Dadang Hermawan menyampaikan, bahwa hingga saat ini ITB STIKOM Bali memiliki 6.000 mahasiswa aktif dan 11.000 alumni yang kini telah bekerja di seluruh Indonesia dan mancanegara.

“Momen wisuda ini bukan akhir dari perjalanan wisudawan untuk mencari dan menggali ilmu, ini justru momentum awal untuk mengukir prestasi serta meningkatkan kualitas diri, dan kami akan memfasilitasi mahasiswa S1 untuk melanjutkan ke jenjang S2,” kata Dadang Hermawan.

Selain itu, lanjutnya ITB STIKOM Bali juga menjadi kampus di Indonesia yang terpilih menyelenggarakan program Recognisi Pembelajaran Lampau (RPL) dari Kemenristekdikti dengan nomenklatur baru Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi.

“Kami juga memfasilitasi bagi mahasiswa S1 yang kami berikan beberapa kemudahan untuk melanjutkan ke jenjang berikutnya yaitu, S2,” kata Dadang Hermawan.

Dalam penyelenggaraan RPL, peserta dapat diterima kuliah untuk setiap periode, yakni pada semester ganjil bertepatan dengan penerimaan mahasiswa baru, dan saat ini ITB STIKOM Bali telah menerima 28 mahasiswa RPL.

Foto: Rektor ITB STIKOM Bali Dr. Dadang Hermawan dan Pembina Yayasan Widya Dharma Shanti, Prof. Made Bandem, saat diwawancarai awak media menjelang acara  wisuda ke-34 di The Meru Hotel Sanur, Denpasar, Minggu, 24 November 2024.

Sementara itu, Pembina Yayasan Widya Dharma Shanti Prof. Made Bandem menyebutkan, kemajuan yang dicapai ITB STIKOM Bali cukup pesat. Pengakuan terbaru yang diterima adalah, Indikator Kinerja Utama (IKU) Perguruan Tinggi.

“ITB STIKOM Bali mendapatkan dana hibah sebanyak Rp 300 juta, selama ini biasanya perguruan tinggi negeri mendapatkan hibah ini, kami bersyukur ITB STIKOM Bali dapat menjalin kerjasama Tri Darma Perguruan Tinggi dengan Kanada, China, India, Jepang, Jerman, Malaysia, Filipina, Singapura, Taiwan, Thailand dan Turki dan kedepannya akan terus menjalin kerjasama dengan berbagai Perguruan Tinggi di negara lainnya,” pungkasnya. (ace).

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button