Jbm.co.id-DENPASAR | SOUL atau Spirit of Universal Life menggelar SOUL Conference sebagai sebuah acara tahunan di HARRIS Hotel & Conventions Denpasar, Bali, yang dilaksanakan selama dua hari, yakni pada 25-26 November 2023.
Ketua Panitia Anak Agung Gede Putra bersama COO Holding SOUL Ketut Gede Bratha Sulaksana menyampaikan event ini merupakan wadah bagi 500 alumni Workshop SOUL Meter untuk memperdalam pemahaman mereka tentang aplikasi metode SOUL pada kehidupan sehari-hari.
“SOUL tidak hanya tumbuh sebagai sebuah gagasan, tetapi juga menjadi pendamping bagi ribuan orang dalam perjalanan hidup mereka, dalam kurun waktu lebih dari 10 tahun,” kata Ketua Panitia, Anak Agung Gede Putra, Sabtu, 25 November 2023.
Disebutkan, konferensi tahun ini mengambil tema SMart Lifestyle, yaitu semangat #PakaiSOULMeter sebagai kompas dalam mengarungi perjalanan jiwa.
“Dibalik proses acara SOUL Conference 2023, SOUL berhasil mengkampanyekan hastag #PakaiSOULMeter sebagai bagian dari promosi acara,” ungkapnya.
Hal ini mendapatkan respons positif dari SOUL Community terlihat dari lebih dari 50 konten berupa (reel, story, foto) terkait pengukuran dalam 4 Aspek Kehidupan, seperti kesehatan, hubungan, kemakmuran dan spiritual.
“Konten-konten ini tidak hanya memberikan inspirasi, tetapi juga melibatkan lebih dari 500 peserta dalam membagikan pengalaman mereka dengan menggunakan SOUL Meter di berbagai platform media sosial, termasuk Instagram, Facebook, bahkan TikTok,” tambahnya.
Dikatakan, kampanye ini secara efektif menguatkan komunitas, menciptakan ikatan yang kuat diantara para peserta SOUL Conference.
Bahkan, Respon positif dari konten viral ini juga mencerminkan tingginya minat dan dukungan terhadap semangat #PakaiSOULMeter sebagai kompas dalam perjalanan jiwa.
“Dengan demikian, kampanye ini tidak hanya memberikan inspirasi, tetapi juga secara berkelanjutan menggerakkan komunitas untuk berkontribusi dalam meningkatkan kualitas hidup melalui aplikasi SOUL Meter,” sebutnya.
Acara ini juga tidak hanya menghadirkan materi khusus dari Bunda Arsaningsih, tetapi mengajak peserta untuk berbagi pengalaman, tips dan inspirasi dari aplikasi SOUL Meter dan mempresentasikan serta diskusi bersama.
Sesuai dengan hukum tabur tuai, Bunda Arsaningsih selaku pencipta metode SOUL mengingatkan, bahwa kesempatan ini adalah hal yang luar biasa, karena dengan membuat orang lain menjadi lebih baik, maka akan dituai hal yang serupa.
Oleh karena itu, Bunda Arsaningsih berharap para peserta yang meninggalkan konferensi memperoleh bekal baru, untuk menjalani perjalanan spiritual dan mengoptimalkan potensi hidup mereka.
“Acara ini memberikan kontribusi signifikan dalam membentuk komunitas yang terinspirasi dan berkembang melalui pemahaman diri dan meningkatkan kepercayaan diri dalam penggunaan SOUL Meter yang diberikan,” pungkasnya. (red).
