Jbm.co.id-DENPASAR | Hingga saat ini, Calon DPD RI Dapil Bali, Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra meraih suara terbanyak di Bali.
Dari hasil Sirekap milik KPU hingga Jumat, 16 Pebruari 2024, Rai Mantra memperoleh 104.654 suara (16,04 persen) disusul I Komang Merta Jiwa meraih 91.409 suara (14,01 persen), lalu AWK sebesar 79.095 suara (12,13 persen) dan posisi keempat diraih Ni Luh Djelantik sebesar 76.021 suara (11,65 persen). Data masuk ke sistem Sirekap baru 35 persen atau 4.489 TPS dari total 12.809 TPS.
Atas Raihan suara terbanyak, Rai Mantra mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang sudah menggunakan hak pilihnya, dalam pelaksanaan Pemilu 2024.
Dengan memperoleh suara tertinggi berdasarkan hitungan cepat, Ida Bagus Mantra berkomitmen untuk memperjuangkan kesejahteraan rakyat bermodal Ekonomi Budaya.
“Saya yakin di seluruh Indonesia memiliki potensi masing-masing, kalau potensi itu diukur dari ekonomi ada yang bersifat aset yang berwujud dan ada juga yang tidak berwujud. Jadi, budaya itu kita bisa jadi aset, karena dalam posisi pendapatan negara yang pertama dihasilkan dari tambang, dan yang kedua adalah budaya, dimana pariwisata Bali adalah identik dengan pariwisata budaya,” tandasnya.
Karena itu, kata dia, bahwa budaya harus dibuat dalam bentuk konsep yang holistik, agar bisa meningkatkan perekonomian masyarakat, khususnya di Bali.
“Model budaya ini merupakan satu kesatuan, yang merupakan sangat fundamental,” pungkasnya.
Patut diketahui, 17 kandidat calon DPD RI Dapil Bali telah bertarung pada 14 Februari 2024. Berdasarkan hitungan cepat, Ida Bagus Mantra masuk dalam 4 besar dan memperoleh suara tertinggi.
“Saya mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada semua masyarakat, yang sudah berpartisipasi dalam pemilihan umum di Bali, khususnya masyarakat yang sudah memilih dirinya sebagai DPD-RI dapil Bali,” terangnya.
Meski keputusan resmi dari KPU Bali masih berproses, soal hasil perolehan suara, namun Rai Mantra mengajak kandidat lain yang menjadi rival politiknya untuk kembali bersatu menuju Bali aman dan damai.
“Kita dalam hal ini, Pemilu sudah selesai, tentu kita kembali lagi untuk bersama-sama memikirkan satu tujuan yang sama,” pungkasnya. (ace).
