DPRD Bangli Dorong BKD PSDM Bangli Perjuangkan Nasib Nakes Percepat Diangkat Jadi P3K
Jbm.co.id-BANGLI | Untuk ketiga kalinya, para Tenaga Kesehatan (Nakes) mendatangi Gedung DPRD Kabupaten Bangli, Kamis, 4 September 2025.
Sebelumnya, para Nakes juga hadir di Gedung DPRD Kabupaten Bangli, untuk mengadukan nasibnya yang belum kunjung pasti. Kini, para Nakes hadir untuk ketiga kalinya, yang diundang oleh pihak DPRD Bangli, untuk menindaklanjuti pengaduan yang tempo hari.
Sekarang ini, DPRD Bangli lengkap melibatkan Kepala OPD terkait dan juga dihadiri oleh Sekda Kabupaten Bangli menggelar Rapat Kerja membahas permasalah Nakes yang selama ini belum kelar.
Salah seorang perwakilan Nakes, Sang Made Adiatma Putra mengatakan, bahwa ada Nakes yang telah mengabdi selama 15 tahun, 10 tahun, 9 tahun, hingga 5 tahun tanpa mendapatkan gaji yang layak.
Untuk tahun ini, pihaknya telah diusulkan untuk masuk kedalam database Badan Kepegawaian Negara (BKN) sebanyak 1.589 orang.
Namun, dari jumlah tersebut, yang diprioritaskan adalah 132 orang sesuai dengan Analisis Beban Kerja (ABK) yang disampaikan oleh Kabag Organisasi.
“Harapan saya, BKD Kabupaten Bangli dapat menyelesaikan secara teknis proses rekrutmennya. Kami akan perjuangkan anggarannya di tahun 2026,” kata Sang Made Adiatma Putra.
Hal senada disampaikan oleh Ketua Komisi I DPRD Bangli, Satria Yudha. Ia berjanji akan memperjuangkan nasib 124 Nakes yang diprioritaskan untuk diangkat menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K).
Ketua DPRD Bangli, I Ketut Suastika, menambahkan bahwa Nakes merupakan garda terdepan dalam pelayanan kesehatan masyarakat dan harus diutamakan dalam proses rekrutmen P3K.
“Nakes kita ini adalah garda terdepan dalam pelayanan kesehatan masyarakat. Sudah sepatutnya mereka diutamakan dan diprioritaskan dalam proses rekrutmen P3K,” tegas Ketut Suastika.
DPRD Bangli akan terus mendorong Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKD PSDM) Kabupaten Bangli untuk mempercepat proses rekrutmen Nakes.
“Kami berjanji akan memperjuangkan anggaran yang dibutuhkan pada tahun 2026, agar Nakes dapat segera mendapatkan status kepegawaian yang jelas dan gaji yang layak,” pungkasnya. (S kt Rcn).
