Bupati Bangli dan Forkopimda Kampanyekan Anti Korupsi Melalui Gerak dan Lagu
Jbm.co.id-BANGLI | Kampanye anti korupsi harus terus disampaikan melalui berbagai cara, termasuk melalui gerak dan lagu.
Hal tersebut disampaikan Bangli Bupati Sedana Arta, saat menghadiri Kampanye anti korupsi dalam gerak dan lagu yang diadakan oleh Inspektorat Kabupaten Bangli di Alun-Alun Bangli, Jumat, 19 April 2024.
Turut hadir, Wakil Bupati Bangli I Wayan Diar, Kepala Kejaksaan Negeri Bangli, Kepala Pengadilan Negeri Bangli, Komandan Kodim 1626/Bangli, Perwakilan dari Polres Bangli, Pimpinan Perangkat Daerah (PD), Perwakilan Forkom Perbekel, Perwakilan Forkom BPD, seluruh ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bangli, Perwakilan dari SD, SMP SMA/SMK di Kota Bangli serta undangan terkait lainnya.
Dalam sambutan singkatnya Kepala Kejaksaan Negeri Bangli, Era Indah Soraya menyampaikan komitmen Kejaksaan Negeri Bangli sebagai ujung tombak pencegahan dan pemberantasan korupsi.
Orang nomor satu di Kejaksaan Negeri Bangli ini juga berkomitmen penuh dalam mencegah berbagai macam bentuk tindak pidana korupsi di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bangli guna menciptkan pemerintahan yang bersih dan bebas dari korupsi.
Acara yang dilaksanakan Jumat, 19 April 2024 ini dipandu oleh Penyanyi Bali Agung Wirasutha, yang pernah mendapat penghargaan dalam acara Puncak Peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia Tahun 2023 dan juga sempat populer dengan lagu “Tresna Garang Kuluk” ini mengajak seluruh peserta yang hadir selalu ingat sembilan nilai integritas yang bisa mencegah terjadinya tindak korupsi.
Kesembilan nilai itu adalah jujur, peduli, mandiri, disiplin, tanggung jawab, kerja keras, sederhana, berani dan adil.
Diakhir acara, Bupati Bangli dalam sambutannya menyampaikan, kampanye anti korupsi ini merupakan kegiatan upaya pencegahan tindak pidana korupsi yang dimandatkan dalam Undang-Undang.
Wakil Bupati dua periode ini berkomitmen mewujudkan pemerintah yang bersih, transparan, akuntabel, bebas korupsi, kolusi dan nepotisme serta selalu mengedepankan prinsip dan nilai integritas dalam melaksanakan tugas.
Bupati asal Sulahan ini juga mengajak kepada semua peserta yang hadir di acara pagi ini untuk membangun integritas dan melakukan perubahan positif. “Mari bersama-sama kita stop korupsi’,” tutupnya. (ST Rencana).