5 Siswa Siswi SMA N 2 Abiansemal Raih Medali Perak di Ajang IPITEx 2024 Bangkok Thailand
Jbm.co.id-BADUNG | Tim SMAN 2 Abiansemal terdiri dari 5 orang yang diketuai oleh Ni Nyoman Putri Kirana, dengan beranggotakan I Gusti Ayu Putu Nandayani Haraldina, I Putu Ardyana Darma Nugeraha, Gede Ferdi Saputra, dan I Putu Rezki Aditya Saputra, yang didampingi oleh CokordaG de Krisparinama S.Pd., berhasil menorehkan medali perak ajang Internasional Intellectual Property, Invention, Innovation, and Technology Exposition (IPITEx) 2024 di Bangkok, Thailand.
IPITEx diselenggarakan oleh National Research Council of Thailand (NRCT) di Bangkok International Trade and Exhibition Center (BTEC) Bangkok, Thailand, 2-6 Pebruari 2024.
Event ini dilaksanakan setiap tahunnya, untuk menciptakan kolaborasi antara Thailand dengan penemu/organisasi internasional, salah satunya yang diinisiasi oleh Indonesian Invention and Innovation Promotion Association (INNOPA), sehingga tim Indonesia dapat turut andil dalam mengirimkan delegasinya.
Tim SMAN 2 Abiansemal ingin menciptakan sebuah inovasi yang memiliki manfaat dan nilai jual yang tinggi dengan memanfaatkan limbah yang menjadi permasalahan di Bali.
Dari hal tersebut, terlahirlah ide untuk membuat inovasi yang berjudul “GoBricks” yaitu Biobriket dari sampah upakara, kulit coklat dan ampas kopi. Inovasi tersebut bermanfaat untuk pembakaran namun sedikit menghasilkan asap dengan intensitas panas yang tinggi.
“Ketika briket ini, dinyalakan sedikit menghasilkan asap serta tidak mengeluarkan bau yang menyengat, karena kita ingin memerangi masalah sampah serta polusi udara di dunia,” kata Kirana Sebagai Ketua Tim Delegasi bali.
“Untuk menciptakan produk ini memerlukan beberapa tahapan yang sangat kompleks, diawali dengan pembuatan abstrak sesuai penelitian yang didukung dengan jurnal yang relevan dengan produk ini. Setelah itu, dilakukannya sebuah pembuatan produk dan pengujian sebelum diperkenalkan kepada masyarakat,” tambah Kirana.
Inovasi ini diikutsertakan dalam ajang IPITEx 2024 dan bersaing dengan lebih dari 600 karya yang berasal dari 25 negara yaitu Thailand, Indonesia, Korea, China, Taiwan, Macao, Hong Kong, Malaysia, Laos, Vietnam, Pakistan, Kroasia, Polandia, Saudi Arabia, Rusia, Romania, Iran, Singapore, India, UK, Mesir, Jepang, Filipina, Kanada dan Sudan.
“Semoga kedepannya Tim dari SMAN 2 Abiansemal dapat menciptakan inovasi yang bermanfaat bagi dunia,” tutupnya. (je/red).
