BeritaDaerahPariwisataPendidikanSeni Budaya

Enam WBTB Masih Tetap Lestari Di Pacitan

"Pacitan telah mencapai capaian yang luar biasa dalam melestarikan Warisan Budaya Tak Benda (WBTB)"

Pacitan,JBM.co.id- Ini capaian yang luar biasa dari, Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Pacitan dalam melestarikan budaya dan mengembangkan potensi wisata.

Menurut Kabid Kebudayaan, Sukanto, selama ini Pacitan telah mencapai capaian yang luar biasa dalam melestarikan Warisan Budaya Tak Benda (WBTB).

“Sedikitnya 6 Warisan Budaya Tak Benda terpelihara di Pacitan,” ujar Sukanto, Senin (25/8/2025).

Adapun beberapa WBTB yang terdaftar seperti Badut Sinampurno yang merupakan upacara adat yang menjadi bagian dari tradisi masyarakat Pacitan.

Tetaken, yaitu upacara adat yang dilaksanakan di Desa Mantren, Pacitan.

Brojo Geni Tremas, yaitu tradisi yang berasal dari Pondok Tremas, Pacitan, yang menampilkan pengetahuan dan kebiasaan perilaku mengenai alam semesta.

Kethek Ogleng Pacitan, merupakan seni pertunjukan yang telah ditetapkan sebagai WBTB Indonesia pada tahun 2019.

Upacara Adat Ceprotan, yaitu tradisi yang dilaksanakan di Desa Sekar, Kecamatan Donorojo, Pacitan, sebagai ritual bersih desa.

“Gunungsewu, bagian dari UNESCO Global Geopark, telah diakui sebagai geopark tingkat dunia melalui kerja sama antara Pacitan, Wonogiri, dan Gunungkidul (PAWONSARI),” jelas Sukanto.

Dengan capaian ini, Pacitan menunjukkan komitmennya dalam melestarikan budaya dan mengembangkan potensi wisata daerah.(Red/yun).

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button