Marak Isu Penculikan Anak, Kapolsek Abiansemal Imbau Warga Bijak Bermedsos, Jangan Asal Share
MANGUPURA, jarrakposbali.com | Maraknya isu penculikan anak yang beredar di Media Sosial belakangan sungguh meresahkan masyarakat, lebih- lebih orang tua yang memiliki anak-anak usia dini.
Betapa tidak, begitu gencarnya beredar berita penculikan baik dalam bentuk berita, foto-foto bahkan video mengerikan yang dishare secara vulgar tanpa memgindahkan etika bermedsos membuat suasana resah bertambah.Padahal tidak ada informasi valid dari berita, foto dan video yang dishare secara liar tersebut.Sehingga dengan begitu apa yang beredar dan membuat masyarakat resah tersebut bisa dikategorikan hoax.
Menanggapi hal tersebut,Kapolsek Abiansemal,Kompol I Gusti Made Sudarma Putra, S.Sos., S.H.,M.AP yang dihubungi Jurnalis Jarrakposbali mengimbau masyarakat untuk mengecek kebenaran beritanya terlebih dulu.
“Isu penculikan anak memang marak saat ini di Medsos. Namun saya harap masyarakat ataupun para netizen untuk mengecek terlebih dahulu kebenaran berita yang diterima. Dari sekian banyak berita, tidak sedikit adalah hoax yang sengaja disebarkan dan dimanfaatkan dengan tujuan tertentu oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab.
Nah, di sinilah kita harus bijak dalam menggunakan Media Sosial, jangan asal ngeshare atau menyebarkan tulisan, foto atau pun video yang tidak jelas dan belum tentu kebenarannya,”terangnya.
Ditanya mengenai situasi di wilayah Kecamatan Abiansemal, Kapolsek Abiansemal ini mengatakan hingga saat ini situasi masih aman dan belum ada isu penculikan anak.
“Astungkara, di wilayah kami di Abiansemal belum ada isu penculikan anak. Namun demikian, kami telah melakukan upaya-upaya baik preemtif dan preventif. Langkah sosialisai dan patroli rutin kami lakukan demi mengantisipasi dampak negatif, rasa was-was, ketakutan dari ulah orang-orang yang tidak bertanggung.Namun pengaruh positifnya, kita dituntut lebih waspada dan selalu menjaga keselamatan anak- anak kita,”pungkasnya (asa)