BeritaDaerahDenpasarHukum dan KriminalPemerintahanPendidikanSeni Budaya

Direspons Positif, Warga Binaan Lapas Perempuan Kerobokan Tampilkan Tari Kreasi Nusantara di Festival KI 2024

Jbm.co.id-DENPASAR | Kegiatan Penutupan Rakorwil dan Acara Festival Kekayaan Intelektual dihadiri langsung oleh Menteri Hukum dan HAM Republik Indonesia di Werdhi Budaya Art Center, Sabtu, 7 September 2024.

Turut hadir, Pejabat Pimti di Lingkungan Kemenkumham RI, Forkopimda Bali, seluruh Kakanwil Kemenkumham se-Indonesia serta pegawai Kementerian Hukum dan HAM Bali.

Kegiatan diawali dengan penampilian memukau oleh Antrabez Band dari Lapas Kerobokan, yang dilanjutkan dengan penampilan Lolot, lalu penampilan Tari Kreasi Nusantara oleh Warga Binaan Lapas Perempuan Kerobokan.

Advertisement
Foto: Warga Binaan Lapas Perempuan Kerobokan menampilkan Tari Kreasi Nusantara di Werdhi Budaya Art Center, Sabtu, 7 September 2024.

Tarian yang berdurasi kurang lebih 8 menit ini, mendapat respon yang sangat positif dari seluruh penonton dibuktikan dengan tepuk tangan yang sangat meriah saat Warga Binaan selesai tampil.

Disebutkan, Tari Kreasi Nusantara yang ditampilkan oleh Warga Binaan Lapas Perempuan Kerobokan merupakan sebuah tarian yang diciptakan dengan penataan yang sangat sederhana sebagai hasil pembinaan Lapas Perempuan Kerobokan bekerjasama dengan Mahendra Arif selaku pelatih tari, saat para Warga Binaan mencoba berkreasi, meskipun berada dibalik jeruji besi.

“Kami selalu mendorong warga binaan disini untuk melakukan berbagai macam kegiatan seperti melukis, menjahit, tata rias wajah dan rambut dan seni tari. Intinya seluruh kegiatan pembinaan yang kami lakukan bertujuan untuk membantu mereka mencari jati diri dan dapat melatih mental mereka sehingga mereka bisa tampil memukau di panggung yang mewah ini, selain itu juga membantu mereka utk memiliki skill sehingga nantinya bisa kembali ke masyarakat,” kata Ni Luh Putu Andiyani selaku Kalapas Perempuan Kerobokan.

Melalui partisipasi-partisipasi acara seperti ini, Kalapas Andiyani berharap, Warga Binaan untuk dapat tampil di mengasah skill yang dimiliki serta sekaligus dapat melestarikan kekayaan budaya Indonesia.

“Kami akan support terus jika ada kegiatan lainnya yang bisa menampilkan bakat Warga Binaan,” kata Kakanwil Pramella disela-sela wawancaranya sehabis acara. (red).

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button