Amankan Kunjungan Presiden Joko Widodo ke Bali, Polres Jembrana Gelar Apel Gelar Pasukan
JEMBRANA, jarrakposbali.com ! Rencana kunjungan Presiden Joko Widodo ke Jembrana, rupanya diantisipasi oleh Polres Jembrana, terutama terkait pengamanan dan antisipasi gangguan kamtibmas.
Untuk mengecek kesiapan personil Polres Jembrana, dilaksanakan apel Gelar Pasukan Operasi Puri Agung l – 2023. Apel dilaksanakan di lapangan apel Polres Jembrana, Selasa 31 Januari 2023 dipimpin oleh Waka Polres Jembrana Kompol Losa Lusiano Araujo, S.I.K.
Sejumlah Kabag dan Kasat serta, termasuk para Kasi dan seluruh personil Polres Jembrana yang tersprin dalam pengamanan Operasi Puri Agung I – 2023 tersebut turut mengikuti apel gelar pasukan.
Kapolres Jembrana dalam arahannya yang dibacakan Wakapolres Jembrana selaku pimpinan apel menyampaikan, apel ini laksanakan dalam rangka mengecek kesiapan personil pengamanan kunjungan kerja Presiden RI ke Provinsi Bali, termasuk rencananya ke Kabupaten Jembrana
“Dalam melakukan pengamanan nantinya kita mengedepankan kegiatan preemtif, preventif yang didukung kegiatan intelijen dan penegakan hukum,” tegas Kompol Losa Lusiano Araujo.
Pada pelaksanaan kunjungan kerja Presiden RI ke Provinsi Bali akan mengunjungi beberapa wilayah di Provinsi Bali antara lain Pasar Baturiti Tabanan, peresmian Bendungan Tamblang Buleleng, Pasar Anyar Buleleng, Pasar Melaya dan Sentra Tenun Jembrana.
Polri pada pengamanan kunjungan kerja Presiden RI ini melaksanakan pengamanan pada ring 3 yaitu pengamanan rute. Karena itu, Wakapolres Jembrana berharap kepada seluruh personil agar melaksanakan tugas semaksimal mungkin sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolres melalui Wakapolres Jembrana memberikan beberapa penekanan, diantaranya agar melaksanakan kegiatan deteksi aksi dan melaksanakan penggalangan terhadap Toga dan Tomas.
Penekanan lain, untuk melaksanakan pengamanan di lokasi kegiatan dan pengamanan rute. Para Padal juga diminta untuk memberikan APP kepada anggota sebelum melaksanakan tugas.
“Personil juga dilarang meninggalkan tugas sebelum ada perintah dari pimpinan dan menghindari tindakan arogan yang dapat menurunkan citra polri,” terangnya.
Kapolres melalui Wakapolres Jembrana juga memerintahkan anggota untuk melakukan penegakan hukum terhadap tindak pidana yang terjadi dan berpotensi dapat mengganggu pelaksanaan kunjungan kerja Presiden RI.(ded/megga)